Sinergi Berkarya: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

LITERASI KONTEN DISINFORMASI POLITIK PADA GENERASI Z SOLO RAYA

Novita Haryono — 2025-05-04

Tingginya potensi penyebaran disinformasi dalam tahun politik 2024, terutama di kalangan pemilih muda, menuntut peningkatan literasi digital untuk mengidentifikasi konten manipulatif seperti deep fake. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan literasi media kepada mahasiswa tingkat pertama dan menengah yang berusia 18-21 tahun, dengan fokus pada pengenalan dan penanganan disinformasi terkait politik. Workshop yang diadakan oleh Aliansi BEM Solo Raya di FISIP UNS pada 19 September 2024 ini menghadirkan Firya Qurratu'ain Abisono, S.I.P., M.A., dosen media siber UNS, sebagai narasumber. Metode yang digunakan adalah penyuluhan interaktif yang meliputi penyampaian materi, sesi diskusi, dan praktik langsung identifikasi konten digital. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta memiliki pemahaman yang lebih baik dalam mengenali konten manipulatif dan langkah-langkah verifikasi informasi, khususnya terkait konten politik. Peserta juga menunjukkan peningkatan kesadaran akan pentingnya berpikir kritis serta kehati-hatian dalam menerima informasi di media sosial. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya mampu menghindari informasi palsu, tetapi juga dapat berperan sebagai agen perubahan dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat di kalangan generasi muda.

PELATIHAN STRATEGI BRANDING DALAM MENINGKATKAN OMSET PENJUALAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KELURAHAN ANTANG

Nasir Nasir — 2025-05-04

Abstrak

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan omset penjualan produk industri rumah tangga di Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, yang memiliki banyak industri rumahan di sektor kuliner. Pelaku usaha di wilayah ini menghadapi kendala dalam pemasaran produk, terutama dalam hal strategi branding. Pengetahuan tentang branding yang masih minim menyebabkan omset penjualan relatif rendah. Oleh karena itu, pelatihan ini diselenggarakan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para pelaku usaha mengenai strategi branding yang efektif. Metode yang digunakan meliputi analisis situasi, sosialisasi, pelatihan langsung, pendampingan, monitoring, dan evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan dan kemampuan pelaku usaha dalam menyusun strategi branding, termasuk dalam menciptakan logo, kemasan menarik, serta menggunakan media digital untuk memperluas jangkauan pasar. Dengan penerapan strategi branding yang tepat, omset penjualan produk industri rumah tangga di Kelurahan Antang mengalami peningkatan signifikan. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan dampak jangka panjang dan mendorong pelaku usaha untuk terus mengembangkan bisnis mereka.

PELATIHAN PEMBUATAN MODUL AJAR BERBASIS ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) UNTUK GURU-GURU SMPN 3 SUNGAI KAKAP

Tesa manisa — 2025-05-04

SMP Negeri 3 Sungai Kakap sebagai salah satu sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka, berkomitmen untuk memberikan pembelajaran yang berkualitas bagi seluruh peserta didik. Permasalahan yang ditemukan di lapangan yakni guru-guru terbebani dengan membuat administrasi sekolah yang rumit, seperti pembuatan modul ajar sehingga terkadang menyita waktu mengajar. Para guru membutuhkan sebuah media yang dapat digunakan untuk mengefisienkan waktu dalam membuat modul ajar. Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi terbaru, yakni AI. Salah satu upaya yang dilakukan sekolah untuk mencapai komitmen tersebut adalah dengan menyelenggarakan pelatihan pembuatan modul ajar berbasis AI bagi guru-guru. Pelatihan ini diharapkan dapat membantu guru dalam mengembangkan modul ajar yang kreatif, inovatif, dan relevan dengan kebutuhan peserta didik; Meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah; dan Mempersiapkan guru untuk menghadapi era pembelajaran 4.0. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Program Studi Pendidikan Biologi Tahun Anggaran 2024 akan dilaksanakan di SMP Negeri 3 Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya yang direncanakan berlangsung selama satu hari. Peserta PkM yaitu guru SMP Negeri 3 Sungai Kakap. Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi interaktif, praktek langsung, penugasan, dan pengumpulan modul ajar untuk menambah kemampuan dan kreativitas guru. Produk yang dihasilkan oleh guru berupa modul ajar yang lengkap dan utuh yang dapat dikumpulkan di link google drive. Link ini dapat di akses oleh kepala sekolah, guru, dan program studi sebagai fasilitator dalam sesi pendampingan saat penugasan. Bukti guru-guru telah selesai melaksanakan pelatihan berupa sertifikat 32 JP yang dapat di unggah di akun PMM untuk menambah poin mengajar. Kegiatan PkM yang berjudul “Pelatihan Pembuatan Modul Ajar berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk Guru-Guru SMPN 3 Sungai Kakap” terlaksana dengan baik, memberikan manfaat, dan sesuai dengan harapan peserta dengan rerata persentase angket yang diberikan sebesar 96%.

PENDAMPINGAN PENGELOLAAN KEUANGAN UMKM DESA MANDIRAJA KECAMATAN MOGA KABUPATEN PEMALANG

Tabrani — 2025-05-18

Tantangan yang dihadapi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia khususnya dalam pengelolaan keuangan. UMKM berperan penting dalam perekonomian namun seriungkali terkendala oleh kurangnya pemahaman tentang keuangan dan kesulitan mengakses sumber daya. Beberapa masalah utama yang dihadapi UMKM meliputi kurangnya literasi keuangan, kesulitan mengakses pembiayaan, persaingan yang ketat. Untuk mengatasi masalah ini ada beberapa solusi seperti pelatihan dan pendampingan, pemanfaatan teknologi, kolaborasi dengan lembaga keuangan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan memberdayakan UMKM di desa mandiraja. Adapun hasil dari kegiatan ini bahwa pelaku UMKM sudah menjalankan perencanaan keuangan namun belum secara tepat seperti tidak menganalisis layak atau tidaknya usaha yang dijalankan dan belum dapat mengidentifikasi biaya-biaya yang dibutuhkan sehingga tidak dapat menghitung laba rugi yang tepat serta masih menggabungkan uang usaha dan uang pribadi dan juga belum memahami dalam perencanaan keuangan dan menyusun anggaran yang tepat.

PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DESA SENURO KABUPATEN OGAN ILIR DALAM MEMBUAT BUBUK NANAS

Eko Ariyanto — 2025-05-18

Pengolahan pasca panen nanas memiliki potensi besar untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian, khususnya di Desa Senuro, Kabupaten Ogan Ilir. Namun, masyarakat desa ini menghadapi berbagai tantangan seperti kurangnya pengetahuan tentang teknik pengolahan, keterbatasan akses teknologi, serta minimnya pasar untuk produk olahan nanas. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat Desa Senuro dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengolah nanas menjadi bubuk nanas berkualitas. Metodologi yang digunakan meliputi ceramah, demonstrasi, dan praktik langsung yang melibatkan 35 peserta dari kelompok Ibu-Ibu PKK. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengolah nanas, serta potensi ekonomi yang meningkat dari produk bubuk nanas yang dihasilkan. Dampak dari kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) khususnya tujuan 8 dan 12, melalui peningkatan pendapatan masyarakat dan produksi yang lebih bertanggung jawab.